Analisis Pendapatan Petani Karet di Kecamatan Sumpur Kudus Kabupaten Sijunjung
ANALYSIS OF RUBBER FARMERS' INCOME IN SUMPUR KUDUS DISTRICT, SIJUNJUNG REGENCY
DOI:
https://doi.org/10.24036/agrnes.v2i2.54Keywords:
Petani, Karet, Pendapatan, SijunjungAbstract
Karet merupakan pohon yang tumbuh tinggi dan berbatang cukup besar, batang tanaman mengandung getah yang dinamakan lateks. Karet adalah salah satu komoditas perkebunan dengan nilai ekonomi tinggi, serta salah satu komoditas perkebunan yang paling banyak di budidayakan sebagai sumber pendapatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pendapatan petani karet dan besar keuntungan dari usahatani karet, penelitian ini diambil dari 2 nagari yang ada di kecamatan Sumpur Kudus yaitu Nagari Silantai dan Nagari Sumpur Kudus, Kabupaten Sijunjung, Provinsi Sumatera Barat. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah data primer yang dikumpulkan melalaui wawancara langsung dengan responden menggunakan kuesioner dan data sekunder yang diperoleh dari sumber tidak langsung yaitu dari badan pusat statistik. Metode analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah petani karet di Nagari Silantai dan Sumpur Kudus dengan total 43 orang. Penentuan sampel dilakukan menggunakan Stratified Random Sampling. Hasil penelitian menunjukan bahwa penerimaan rata-rata petani karet di Nagari Silantai dan Sumpur Kudus adalah sebesar 56.347.488/petani/tahun. Adapun total biaya yang dikeluarkan sebesar Rp. 750.000,-/petani/tahun. Dengan nilai R/C Ratio petani karet di Kecamatan Sumpur Kudus Kabupaten Sijunjung >1, artinya usahatani tersebut layak untuk dikembangkan dan menguntungkan serta menyoroti berbagai faktor yang mempengaruhi produktivitas dan pendapatan